Mode dan Format Pengalamatan
Mode pengalamatan adalah bagaimana cara
menunjuk dan mengalamati suatu lokasi memori pada sebuah alamat di
mana operand akan diambil. Mode pengalamatan diterapkan pada set
instruksi, dimana pada umumnya instruksi terdiri dari opcode (kode
operasi) dan alamat. Setiap mode pengalamatan memberikan fleksibilitas
khusus yang sangat penting. Mode pengalamatan ini meliputi direct
addressing, indirect addressing, dan immediate addressing.
Macam-macam mode pengalamatan
- Mode Pengalamatan Inherent
Dalam mode pengalamatan inherent, semua
informasi yang dibutuhkan untuk operasi telah diketahui otomatis oleh
CPU, dan tidak dibutuhkan operan eksternal dari memori atau dari
program. Operan yang digunakan hanyalah register internal dari CPU atau
data dalam stack. Karena itu operasi ini hanyalah terdiri dari satu byte
instruksi.
- Mode Pengalamatan Immediate
Dalam mode pengalamatan immediate, operan
terkandung di dalam byte yang langsung mengikuti kode operasi. Mode ini
digunakan saat suatu harga atau konstanta diketahui saat program dibuat
dan tidak akan dirubah selama eksekusi program. Operasi dengan mode ini
membutuhkan dua byte instruksi, satu untuk kode operasi dan satu lagi
untuk data byte.
Bentuk pengalamatan ini yang paling
sederhana. Operand benar – benar ada dalam instruksi atau bagian dari
instruksi artinya operand sama dengan field alamat. Dalam penggunaan
pengalamatan ini memiliki keuntungan dan kerugian, yaitu :
Keuntungan :
- Mode ini adalah tidak adanya referensi memori selain dari instruksi yang diperlukan untuk memperoleh operand.
- Menghemat siklus instruksi sehingga proses keseluruhan akan cepat.
Kerugiannya :
- Ukuran bilangan dibatasi oleh ukuran field alamat
Contoh : ADD 5 artinya tambahkan 5 pada akumulator
- Mode Pengalamatan Direct
Mode pengalamatan direct mirip dengan
mode pengalamatan extended kecuali bahwa upper byte dari alamat operan
selalu dianggap $00. Karena itu, hanya lower-byte dari operan yang
diperlukan untuk dimasukkan dalam instruksi. Pengalamatan direct
menyebabkan efisiensi alamat dalam 256 byte pertama dalam memori. Area
ini dinamakan dengan direct page dan mengandung on-chip RAM dan register
I/O. Pengalamatan direct ini efisien bagi memori program dan waktu
eksekusi. Dalam mode ini instruksi terdiri dari dua byte, satu untuk
kode operasi dan satu lagi untuk alamat operand.
Kelebihan :
- Field alamat berisi efektif address sebuah operand.
- Teknik ini banyak digunakan pada komputer lama dan komputer kecil.
- Hanya memerlukan sebuah referensi memori dan tidak memerlukan kalkulasi khusus.
Kelemahan :
Keterbatasan field alamat karena panjang field alamat biasanya lebih kecil dibandingkan panjang word
Contoh : ADD A artinya tambahkan isi pada lokasi alamat A ke akumulator
- Mode Pengalamatan Extended
Dalam mode pengalamatan extended, alamat
dari operan terkandung dalam dua byte yang mengikuti kode operasi.
Pengalamatan extended ini dapat digunakan untuk mengakses semua lokasi
dalam memori mikrokontroler termasuk I/O, RAM, ROM, dan EPROM. Karena
itu operasi ini membutuhkan tiga byte, satu untuk kode operasi, dan dua
untuk alamat dari operan.
- Mode Pengalamatan Indexed
Dalam mode pengalamatan indexed, alamat
efektif adalah variabel dan tergantung pada dua faktor: 1) isi index
register saat itu dan 2) nilai offset yang terkandung dari byte yang
mengikuti kode operasi. Terdapat tiga jenis pengalamatan indexed yang
didukung oleh CPU keluarga M68HC05, yaitu: no-offset, 8-bit offset, dan
16-bit offset. Dalam mode pengalamatan indexed-no offset, alamat efektif
dari operan terkandung dalam index register 8-bit. Karena itu, mode
pengalamatan ini dapat mengakses 256 lokasi memori (dari $0000 sampai
$00FF). Instruksi mode ini membutuhkan satu byte instruksi.
Komentar
Posting Komentar